Pemeriksaan yang dilakukan secara berkala akan membuat komputer sehat
layaknya badan manusia. Banyak sekali tool yang membantu untuk
melakukan hal ini. Namun dalam beberapa kasus umum, ada beberapa yang
perlu dilakukan pada saat PC atau laptop mengalami crash. Saya merangkumnya sebagai berikut :
Kasus : Saat booting, tiba-tiba tidak merespon lalu muncul pesan error.
Diagnosa : Setting BIOS tidak benar dan mengalami error. Atau bisa juga tidak ditemukan OS yang bisa di-load oleh system.
Solusi : Setting
ulang BIOS yang error tadi, biasanya ditunjukan dimana error-nya. Baca
dengan teliti keterangan yang muncul. Periksa juga kesehatan PC terutama
menyangkut voltage.
Kasus :
Booting secara berulang-ulang.
Diagnosa : Kemungkinan
terjadi kerusakan di RAM. Juga bisa disebabkan sudah lemah atau tidak
stabilnya PSU yang digunakan. Atau bisa juga karena udara dalam casing
terlalu panas (overheat).
Solusi : Periksa dengan teliti kesehatan PC dengan tool atau aplikasi tambahan seperti RightMark CPU clock dan RightMark Memory Analizer untuk melihat sejauh mana RAM pada sistem PC bekerja. Sementara untuk mengetahui suhu dan kecepatan fan gunakan aplikasi ATI Tool. Semua aplikasi ini gratis dan mudah digunakan.
Kasus :
PC tiba-tiba crash setelah bekerja cukup lama.
Diagnosa : Biasanya masalah klasik pada suhu yang overheat dan banyak terjadi pada processor dan video card.
Solusi : Masalah
dapat diatasi dengan membersihkan heatsink CPU atau video card
tersebut. Ganti jika terjadi kerusakan, atau bersihkan jika hanya kotor
karena debu. Jika perlu tambahkan fan tambahan untuk menjaga suhu dalam
casing tetap dingin. Selain itu periksa juga kecepatan putar fan dan penunjuk suhu pada BIOS.
Kasus :
PC yang berjalan normal kemudian melambat saat melakukan load yang tinggi, misalkan menonton DVD atau bermain game 3D.
Diagnosa : Biasanya
terjadi akibat permasalahan suhu dan power supply, dimana aplikasi yang
membutuhkan load tinggi akan memakan resource hardware yang tinggi
juga. Hal itu akan menguras daya dari PSU dan membuat video card bekerja
ekstra keras yang menyebabkan habisnya daya dari PSU dan chipset video
card menjadi jauh lebih panas suhunya (overheat).
Solusi : Lakukan
pengecekan voltage PSU pada BIOS, jika ini tidak bermasalah periksa
kembali kemampuan video card anda. Jika memang spesifikasinya tidak
memungkinkan, jangan dipaksakan sebab hanya akan merusak video card
anda. Alangkah baiknya jika diganti dengan video card yang lebih bagus
dan mendukung.
Kasus :
PC tiba-tiba hang, namun tidak lama kemduain normal kembali.
Diagnosa : Masalah bisa bersumber pada RAM anda, apakah cukup besar apakah memang kurang. Dan juga masalah bisa terjadi karena hard disk.
Solusi : Lakukan pengecekan kapasitas memory dengan aplikasi Memtest
yang dapat diunduh secara gratis. Jika yang digunakan sampai 80%, anda
perlu menambah fisik RAM tersebut. Standar RAM saat ini adalah 1GB.
Selain itu masalah juga bisa terjadi akibat hard disk yang error pada
saat read anda write. Jika kasus diatas terjadi pada saat anda
memasukkan CD/DVD, pastikan CD/DVD tersebut dalam keadaan bagus dan
tanpa goresan yang dalam, jika diperlukan lakukanlah cleaning optical disk dengan media pembersih yang banyak dijual di pasaran.
Ada baiknya lakukan pengecekan sekarang juga, sebelum PC anda KO.
Semoga bermanfaat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar